[tentoinfo™ | info dalam ringkasan 10]

REVIEW FILM : THE FINAL DESTINATION IV

Selasa, 03 Juni 2014 | komentar



Kisah film ini terjadi sepuluh tahun setelah kecelakaan Penerbangan 180, sembilan tahun setelah kecelakaan mobil Rute 23, dan empat tahun setelah kecelakaan roller coaster wahana Devil's Flight.
Laurie Milligan (Shantel VanSanten) dan sahabat karibnya Janet Cunningham (HayLey Webb) sedang menonton pertandingan nascar bersama pacar mereka masing-masing Nick O'Bannon (Booby Campo) dan Hunt Wynorski (Nick Zano). Saat sedang menonton, Laurie menyadari bahwa pacarnya Nick mendapatkan penglihatan yang memperlihatkan secara nyata bagaimana sebuah mobil terguling dengan kencang dan membuat sebuah kecelakaan besar, yang mengakibatkan nyaris semua orang yang berada di Podium 180 meninggal dengan mengerikan dan sadis. Kematian-kematian itu masih terlihat nyata kala Nick menyadari bahwa itu semua hanyalah firasat mimpi yang aneh. Namun Nick menyadari bahwa nyaris semua kegiatan dan perkataan sama seperti di mimpinya. Nick menyakini ketiga temannya untuk pergi dan saat itu, beberapa orang menjadi marah dan membuat keributan, membuat 13 orang memutuskan keluar dari stadion dan meneruskan masalah. Saat itulah, mobil-mobil meledak sebagaimana dalam mimpi Nick. Seorang rasis, Carter Daniels (Justin Welborns), yang menyuruh istrinya Chyn (Lara Grice), untuk tetap di stadion berusaha kembali sementara Samantha Lane (Krista Allen) memeluk ketiga anaknya serta suaminya karena selamat, di kejadian tersebut, sebuah ban melayang dan menghantam kepala Nadya Mon-Roe (Stephanie Honore), mengakibatkan kepalanya hancur hingga nyonyor
Di malam kedukaan di puing McKinley Speedway, Carter yang istrinya tidak selamat dari kecelakaan memutuskan untuk membakar sebuah salib di halaman rumah satpam McKinley, George Lanter (Mykelti Williamson) (perbuatan ini adalah perbuatan rasis dimana seorang lelaki yang berpaham rasis membakar salib di rumah orang berkulit hitam untuk menciptakan teror). Sebelum sempat menyelesaikannya, Carter dengan tidak sengaja terseret rantai besar di belakang mobil truknya yang menyeretnya ke jalan, sementara minyak tanah dari belakang rantai mengalir, membuat percikan listrik rantai berubah menjadi api dan membakar Carter hidup-hidup sebelum meledak.
Keesokan harinya, Laurie diterangkan oleh Nick bahwa Nick memimpikan tanda-tanda dalam TKP kematian Carter, dan di hari yang sama mereka memutuskan untuk meriset melalui internet tentang keanehan ini. Di hari itu, Samantha yang setelah pergi merias diri di salon, mati dengan tragis saat sebuah batu terlempar kencang oleh mesin pemotong rumput, menembus mata Samatha dan mati seketika. Setelahnya Laurie dan Nick mengundang Janet dan Hunt untuk memercayai mereka, dan ditolak mentah-mentah. Kemudian Laurie dan Nick berhasil meyakini George untuk memperingatkan kepada orang-orang yang selamat dari kecelakaan. Andy Kewzer (Andrew Fiscella), pacar Nadya, mati karena badannya terlempar oleh tabung gas bertekanan tinggi membuat badannya hancur. Juga saat Jontahan Grove (Jackson Walker), seorang koboi yang berhasil selamat dari kecelakaan, tertimpa bak mandi di atas bangsal rumah sakitnya mengakibatkan kematian yang fatal.
Saat itu pula, mereka berpencar, Laurie dan George mencari Janet sementara Nick mencari Hunt. Janet yang dicekik sunroof mobilnya sendiri berhasil diselamatkan oleh mobil George dari kawat pancuran dan Laurie melepaskan cekikan sunroof dileher Janet dengan sepatunya, namun Nick gagal menyelamatkan Hunt yang tubuhnya tersedot pengering air kolam renang bertekanan tinggi dan membuat organ dalam tubuhnya terburai. Yakin menyelamatkan Janet berarti mencurangi Kematian, mereka menganggap segalanya sudah selesai dan di hari itu sementara George dan Nick berjalan-jalan di sekitar rumah Nick, Laurie dan Janet pergi untuk menonton sebuah film 3D di bioskop.
Di jalan, tepat saat menyeberangi jalan, George tertabrak ambulan dan Nick menyadari semuanya belum selesai, ia pergi ke mobilnya dan menjuju Mall tempat Laurie dan Janet menonton, saat itu sebuah kecelakaan terjadi di ruang studio yang belum selesai, api terpercik disana dan membuat api mulai merambat ke tangki-tangki bensin, sialnya, studio yang belum jadi itu tepat di belakang studio tempat Janet dan Laurie menonton. Nick berhasil menyelamatkan Laurie tepat saat ledakan terjadi, Janet meninggal di bioskop dan Nick berusaha mencari jalan keluar. Di eskalator yang rusak, Laurie mati tergilas mesin eskalator dan Nick yang masih ketakutan, tersadar bahwa ia masih ada di jalan, ia masih bisa menyelamatkan Laurie dan Janet (George tetap mati tertabrak). Kemudian Nick pergi ke studio yang belum jadi tersebut, dan pada saat terakhir, berhasil memadamkan api yang mulai menjalar.
Seminggu kemudian, ketiganya sepakat untuk minum bersama di sebuah kafe di pinggir perempatan, Nick memperingatkan kepada pekerja yang berada di sebuah penyangga besi untuk memperbaiki kaki penyangga yang lepas. Nick kemudian minum bersama dengan Laurie serta Janet. Nick menyadari bahwa ada sesuatu yang salah dengan kejadian itu, mulai melihat bahwa semua tanda-tanda kematian terdahulu ada di situ dengan penglihatan aneh. Ia menyadari bahwa segala bencana dan kecelakaan sebelumnya hanyalah tipuan dari Kematian untuk menyamarkan kematian sebenarnya Nick dan kedua temannya, lalu sebuah truk besar menghindari jatuhnya penyangga besi, membanting setir dan menabrak dinding kaca tempat Nick, Laurie, dan Janet duduk di sana. Mereka tertabrak dan mengakibatkan ketiganya mati. Mengeliminasi semua orang yang tahu tentang maksud sebenarnya dari kecelakaan tersebut.
                                                                                                                       

Komentar : Menurut saya The Final Destination menampilkan the best 3D so far.. I mean, efek 3D-nya ciamik! Kalau dibandingkan dengan My Bloody Valentine  jauh lebih bagus.. Tapi yaa itu dia, kalau dari segi cerita menurut saya ini adalah Final Destination terjelek dibanding seri 1 - 3 sebelumnya. Efeknya murahan, darahnya terlihat palsu, durasi terlalu cepat, cara mati para tokohnya juga tak terlalu menegangkan, malah sebagian sudah tertebak bakal seperti apa. Ditambah lagi dengan akting para pemainnya yang datar-datar saja, membuat film ini semakin 'biasa'. Sayang sekali, padahal dengan 3D yang begitu real, efek film ini malah 'lebay' sekali, terkesan cupu dan murahan. Bahkan semua  terkesan terburu-buru, yang penting mati, the end. Susah rasanya mengomentari film ini, karena memang Final Destination dari dulu alur ceritanya ya begini. Saya suka Final Destination pertama yang muncul tahun 2000 dengan Devon Sawa & Ali Larter sebagai bintang utama. Waktu itu sepertinya saya masih SD, dan Final Destination rasanya sudah keren sekali!. Back to topic, kesimpulannya yaa film ini termasuk mengecewakan  buat saya, karena saya termasuk 'penyuka' franchise Final Destination. Yaa..sekedar lumayan saja lah untuk hiburan! Intinya yang memuaskan disini hanya efek 3Dnya, itu pun kurang banyak porsinya. Kalau anda kurang tertarik dengan versi 3D, lebih baik nonton dvdnya saja! :)

REVIEW FILM : MERANTAU

| komentar



Film dibuka dengan pengenalan tokoh utama, Yuda (Iko Uwais) yang siap meninggalkan tanah kelahirannya karena mengikuti tradisi merantau yang harus dijalankan setiap laki-laki di Minangkabau, Sumatra Barat. Dengan modal silat Harimau yang dikuasainya, akhirnya Yuda pergi merantau ke Jakarta meninggalkan ibunya, Wulan (Christine Hakim) dan kakaknya, Yayan (Donny Alamsyah). Namun hidup di Jakarta tidaklah semudah yang Yuda kira, ia terlunta-lunta tidak mendapat tempat tinggal dan pekerjaan. Lalu nasib mempertemukannya dengan seorang anak yatim piatu bernama Adit (Yusuf Aulia) dan sang kakak yang bekerja sebagai penari bar, Astri (Sisca Jessica). Ketika Astri terlibat masalah karena akan menjadi korban perdagangan perempuan, Yuda pun tidak tinggal diam. Keahlian silatnya dipergunakan untuk menyelamatkan kedua kakak beradik tersebut.



Komentar : Tadinya saya pikir, film apaan nih? Kok judulnya ‘nggak banget’, Merantau (walaupun saya sendiri adalah seorang perantau he..he..). Tapi setelah baca review dan ulasannya, saya malah jadi penasaran seperti apa film ini jadinya nanti. Merantau mengangkat tema yang jarang sekali diangkat yaitu tentang bela diri tradisional Indonesia, Pencak Silat Harimau yang berasal dari Sumatra Barat. Lebih istimewanya lagi, Merantau disutradari oleh Gareth Evans yang berasal dari Inggris. Gareth Evans adalah seorang penulis dan sebelumnya sudah pernah menyutradarai sebuah film dokumenter tentang pencak silat di Indonesia. Menurut saya film ini bagus, dengan durasinya yang termasuk panjang sekitar 2 jam lebih, tapi tidak membuat saya bosan. Meskipun di awal film alur ceritanya agak lambat, tapi mulai tengah menuju akhir, film ini mulai menunjukkan keseruannya. Iko Uwais sang pemeran utama, meskipun belum pernah bermain film layar lebar sebelumnya, tetap memperlihatkan aksi yang menawan. FYI, Iko ini benar-benar atlit pencak silat dari perguruan Tiga Berantai lho! Maka dari itu mungkin hal ini juga yang membuat adegan berantem dalam film terlihat alami. Semua casts di film ini menurut saya pas dengan porsinya masing-masing, mulai dari Christine Hakim yang meski hanya muncul sebentar tapi pesonanya luar biasa, lalu Sisca Jessica yang sukses memperlihatkan emosinya dalam film ini, masih banyak lagi. Banyak yang menyangka kalau film ini hanya akan mengedepankan sisi action atau silatnya saja, padahal sisi dramanya juga ada lho! Di akhir cerita malah perasaan saya ikut terharu terbawa suasana film. Penasaran? Jangan ragu untuk nonton deh! Memang masih belum sempurna kalau dibanding sama film-film action versi Hollywood, tapi sudah jauh lebih baiiiiikkkkk dibanding film laga Indonesia sebelumnya, JAUH! Sayang, sutradaranya bukan orang Indonesia, jadi kita belum bisa terlalu bangga. Tapi tak apalah, ini bisa jadi langkah awal dan motivasi untuk para sutradara lokal supaya semakin banyak membuat film bermutu dengan tema beragam. Jangan cuma horror atau film jual dada dan paha yang tak penting sama sekali. :)

Alasan C*ca~C*la Tak Laku Di Arab

| komentar

Sales Manager Coca-cola pulang ke negerinya setelah gagal memasarkan produknya di Arab. Ia menghadap boss untuk mempertanggungjawabkan kegagalannya.

Boss: "Kau punya prestasi hebat di negara-negara lain, mengapa gagal di Arab, yang negerinya panas dan banyak orang butuh kesegaran minum produk kita?"
Sales: "Saya dulu juga berpikir begitu bos"
Bos: "Lalu apa yang terjadi?"
Sales: "Saya membuat iklan poster besar, saya pasang di seluruh penjuru negeri. Isi poster ada tiga gambar:
Gambar kiri orang kehausan tergeletak terbaring di padang pasir. Gambar tengah orang tersebut minum Coca-cola, dan gambar kanan, orang itu menjadi segar dan berlari di padang pasir".
Bos: Wah, itu ide luar biasa, iklan yang bagus, Lalu kenapa justru gagal?"
Sales: "Tidak ada yang memberitahu klo mereka membaca dari kanan ke kiri...".

la

REVIEW FILM : UP

Senin, 28 April 2014 | komentar



Film ini berkisah tentang Carl Fredricksen(Edward Asner) seorang kakek yang berjiwa petualang dari kecil. Ia dan sang istri mempunyai impian untuk bisa mengunjungi dan tinggal dekat tepi air terjun di Amerika Selatan. Namun sayang sang istri meninggal dunia sebelum impian mereka itu tercapai. Kehidupan tenang Carl yang dijalaninya sendiri sepeninggal istrinya menjadi terusik ketika daerah rumahnya akan dibangun gedung-gedung bertingkat, hanya tersisa rumah Carl. Mau tidak mau Carl terpaksa harus merelakan tanahnya itu. Tapi ia tidak rela meninggalkan rumah kesayangannya! Akhirnya ide gila nan ajaib dijalankan sang kakek, yaitu dengan menggantung beratus-ratus balon gas di atap rumahnya sampai-sampai rumah itu pun terangkat semua dan Carl siap terbang menuju Amerika Selatan berserta harta karunnya yang tinggal satu-satunya itu. Eittsss..ternyata Carl tidak sendiri! Si bocah pramuka lucu bernama Russell (Jordan Nagai) secara tidak sengaja ikut dengan Carl terbang menuju tempat impiian sang kakek. Wahh..pokoknya seru deh perjalanan mereka, dari mulai bertemu dengan burung aneh berwarna-warni, sampai gerombolan anjing yang bisa bicara.(Untuk cerita selengkapnya tonton sendiri ya guys . . . )



Komentar : As I mentioned it to you before,  Pixar animations! Bagi saya masih Pixar jagonya film animasi sampai sekarang. Hal ini diperkuat lagi setelah saya menyaksikan Up. Btw, menurut saya sih bagus yaa, secara Pixar gitu lho! Tapi entah kenapa saya masih lebih prefer ke Finding Nemo atau Wall-E. Hmm . . animasinya Up memang keren dan bagus sekali, two tumbs up! Tapi sepertinya unsur humor yang ada disini kurang menggelitik dibandingkan dengan kedua judul yang saya sebut tadi. Lucu sih, tapi kurang. Tapi film ini mempunyai makna yang bagus kok. Terus saya juga salut, karakter kakek tua galak pun ternyata bisa dibuat agar disukai. Si bocah gemuk, Russell, juga menggemaskan kalau lihat tingkahnya! Belum lagi burung yang suaranya aneh seperti orang sedang sendawa. Hehe..So, you must go see it guys! Kalau sudah nonton jangan lupa comment disini yaa.. :)

REVIEW FILM : GARUDA DI DADAKU

| komentar



Garuda di Dadaku bercerita tentang seorang anak bernama Bayu (Emir Mahira) yang mempunyai impian masuk timnas U-13 Indonesia, namun sayangnya keinginannya ini ditentang keras oleh kakeknya yang kolot, Pak Usman (Ikranagara). Tapi dibantu oleh temannya Heri (Aldo Tansani) yang juga pecinta sepak bola, Bayu akhirnya berhasil bertemu dengan pelatih sepakbola dan lolos uji seleksi timnas. Yaa pokoknya inti ceritanya begitulah, si Bayu ini harus berjuang sekuat tenaga untuk membuat mimpinya menjadi pemain sepak bola hebat tercapai, meskipun banyak halangan yang harus dihadapi.


Komentar : Suatu hari di tahun 2009 sepupu saya yang boleh dibilang lagi “kelebihan” duit mengajak saya dan adiknya untuk nonton film Garuda Di Dadaku di Cinema21 yang berlokasi di bilangan Setiabudi Jakarta Selatan.  Back to film, ceritanya filmnya memang klise yaa, tentang seorang anak yang mempunyai impian dan berusaha mewujudkan mimpinya itu. Tapi filmnya ringan, enak ditonton, cocok buat seluruh keluarga ! Cara penyajiannya pun tidak ‘kampungan’, pengambilan gambar dalam film ini juga bagus. Sutradaranya, Ifa Isfansyah saya dengar-dengar baru menyelesaikan study di Korea Selatan, mungkin hal ini juga yang membuat film ini terasa ada sentuhan drama Korea-nya sedikit, bumbu komedinya juga sukses membuat saya tertawa. Menurut saya film ini memiliki deretan pemain yang pas sekali dengan karakter yang dibawakan, lalu kembali ke masalah pengambilan gambar yang mantap, didukung dengan soundtrack yang sesuai, beberapa sindiran kepada pemerintah yang cukup 'nyentil', dan unsur komedi yang berhasil memberi nilai lebih. Bicara soal nilai lebih, pasti ada kekurangannya juga, ya kalau cuma kekurangan kecil saja sekiranya tak perlu saya bahas disini (adegan iklan shampoo Lifeb*uy ya dimaklumi saja), insan perfilman Indonesia bisa memproduksi film bagus dan enak ditonton seperti ini saja saya sudah senang sekali. Lagipula tadi sewaktu nonton film ini, emosi saya berhasil dibuat naik turun, dari mulai tertawa, terharu, sedih, campur aduk! Padahal biasanya saya paling malas nonton film Indonesia, soalnya sering rugi, tak ada isinya (hampir) semua. Tapi satu hal yang perlu diketahui, jangan terlalu berharap banyak untuk porsi sepakbolanya, karena memang sedikit sekali. Dari yang saya dengar para pecinta sepakbola yang awalnya mengira kalau film ini 'bola banget' malah kecewa. Karena ya memang ini film keluarga, namun didukung dengan tema sepak bola, jadi lebih menitikberatkan pada unsur drama dibanding sepak bola itu sendiri. Buat yang suka malas nonton film Indonesia (saya termasuk salah satunya nih!), coba dulu deh nonton film ini, dijamin menghibur kok, lagipula bagus kan jadi sekalian bisa meningkatkan rasa..hmm.. nasionalisme kita yang sudah mulai karatan. Kalau tahun 2008 kita ada Laskar Pelangi, 2009 so far Garuda di Dadaku masih jadi juaranya! :)

REVIEW FILM : ICE AGE III DAWN OF THE DINOSAURS

| komentar



Kali ini Ice Age mengambil tema Dawn of the Dinosaurs, bercerita tentang Manny dan Ellie yang bersiap untuk menunggu kelahiran anak pertama mereka. Namun teman-teman Manny, Diego dan Sid merasa kalau mereka sudah tidak terlalu dibutuhkan oleh Manny, karena sudah pasti Manny akan lebih memprioritaskan anaknya kelak. Diego memutuskan untuk pergi dan bertualang sendiri. Sedangkan Sid secara tidak sengaja menemukan 3 buah telur yang akhirnya ia bawa pulang dengan niatan untuk menjadi induk dari telur-telur tersebut. Akan tetapi ternyata telur yang dibawa Sid itu adalah telur dinosaurus! Kelanjutannya yaa so pasti induk asli dinosaurus tersebut datang mencari anaknya yang diambil oleh Sid, akibatnya Sid pun ikut disandera, lalu teman-teman Sid memutuskan untuk mencari temannya yang diambil oleh dinosaurus! Berhasilkah Manny dan Diego menyelamatkan Sid?

Komentar : I love Ice Age! Saya nonton animasi ini dari mulai yang pertama sampai yang ketiga ini, menurut saya Ice Age adalah satu dari sekian banyak animasi yang berhasil mengusung tema 'smart jokes'. Bayangkan saja hanya dengan seekor Scratte yang mati-matian mengejar kenari saja kita sudah berhasil dibuat tertawa sampai sakit perut! Tingkah polah Scratte yang kocak berhasil membuatnya diingat oleh para penonton Ice Age, padahal karakternya sendiri tidak mempunyai dialog, hanya mengerat saja. Hebat kan! Karakter yang lain juga selalu saya ingat, seperti Manny si Mammoth yang tadinya angkuh dan merasa jadi binatang paling hebat karena ukuran tubuhnya yang besar, lalu Diego si macan yang tadinya gahar tapi menjadi baik hati, lalu ada si kukang Sid dengan ketololan dan kepolosannya yang super adorable! Btw, sekarang Scratte sudah tidak sendiri lagi lho, dia juga bertemu sama pujaan hatinya disini, pokoknya dijamin anda tertawa saat melihat tingkah lucu Scratte! Bayinya Manny juga lucu banget lho, penasaran kan? Persahabatan hewan-hewan jaman es ini memang seru dan asik untuk ditonton, apalagi oleh seluruh keluarga. Silahkan ditonton ya guys... 

Adu Kecanggihan HP

| komentar

Adi: HP bapakku uda 3.5G lho. Jadi video call ga putus-putus lagi.
Budi: masi 3.5G, HP bapakku uda 4G. Bluetoothnya radius 5km.

Adi ga mau kalah
Adi: HP bapakku tahan air.
Budi: HP bapakku tahan api.

Ke-2 anak ini mulai aneh
Adi: HP bapakku ada TVnya, bisa nonton.
Budi: Ah, pasti siaran lokal. HP bapakku banyak channelnya, soalnya pake Indovision, Telkomvision & Astro.

Adi: HP bapakku ada rodanya, kayak mobil gitu. Wekkkk
Budi: Jangan bangga dulu, HP bapakku ada pompa bensinnya. Pasti kalian isi bensin di HP bapakku.

Adi: HP bapakku ada garasinya, kemarin aja masukin mobil ke HP bapak, bukan ke garasi.

Budi: Lebih hebat lagi HP bapakku, ada ruang tamunya. Kemarin ada acara arisan, diadain di HP bapakku. Wekkkkkk

Adi: HP bapakku bisa terbang, besok kami mau pergi ke Singapore, naik HPnya bapak.

Budi: Iiihhh, HP bapakku ada bandaranya. Aku yakin, kalian pasti mendarat di HP bapakku.

Adi: HP bapakku pernah dapat juara nasional. Juara Catur!
Budi: Nasional aja bangga, HPnya bapakku pernah juara internasional, juara olimpiade, angkat besi.

Adi: Lebih hebat ya tapi HP bapakku juga dingin lho, ada AC-nya.
Budi: Grrrrrrrr udah dek, kita tidur aja. Besok pagi sekolah.

( NB : Adi dan Budi adalah abang adik, alias 1 bapak. Padahal HP bapaknya Nokia 5110 jaman dinosaurus masih naik sepeda )

REVIEW FILM : TERMINATOR SALVATION

| komentar



Film ini berkisah di masa depan tahun 2018, John Connor (Christian Bale) adalah pemimpin kelompok pemberontak yang selalu berusaha melawan Skynet. Kali ini Skynet sedang berencana untuk melancarkan serangan akhir yang dahsyat untuk melawan manusia sehingga John Connor mau tidak mau harus berusaha semaksimal mungkin untuk mempertahankan ras manusia. Lalu muncul nama Kyle Reese (Anton Yeltchin) yang ceritanya nanti ia akan ke masa silam dan menjadi ayah biologis Connor, Connor pun harus berusaha melindungi Kyle karena kalau tidak ada Kyle berarti kelangsungan ras manusia juga tidak ada harapan lagi. Kebingungan melanda Connor ketika tiba-tiba seorang pria bernama Marcus Wright (Sam Worthington) datang, ia ternyata setengah robot - setengah manusia. Marcus kehilangan ingatan tentang masa silamnya, mungkinkah ia ternyata adalah Terminator juga?


Komentar : Sebelum libur semester kuliah beberapa tahun yang lalu, saya menyempatkan diri untuk membeli beberapa keping DVD di salah satu pusat perbelanjaan di Jakarta untuk hiburan selama liburan. Dan TERMINATOR IV : SALVATION adalah salah satu judul film yang saya beli dan saya tonton tentunya, Overall film ini not bad menurut saya, bagus juga. Jadi boleh dibilang saya merekomendasikan film ini untuk anda, apalagi film ini salah satu proyek film besar tahun 2009, sayang kalau tidak ditonton. Hehe.. Nilai lebih harus diberikan buat Sam Wothington yang aktingnya oke banget disini, Christian Bale justru biasa-biasa saja padahal waktu syuting tangannya sampai hampir patah! lalu poin lebih lagi ada di special effects, bagus! Ngomong-ngomong, robot besar di film ini agak mirip dengan robo-robot yang ada di Film Transformers, jadi kalau di tengah-tengah film anda tidak konsen, bisa-bisa anda merasa nonton Transformers. Anggap saja sebagai pemanasan sebelum nonton Transformers! :)

Tidak Boleh Pulang

| komentar

Seorang pemuda menelepon ibunya,



Anak: "Ibu aku kena sipilis!"



Ibu: "Kalau begitu, kamu jangan pulang ke rumah, Nak..."



Anak: "Mengapa, Bu?"




Ibu: "Jika kamu kembali, maka istrimu akan terinfeksi. Dari istrimu lalu menular ke kakak laki-lakimu, dari kakak laki-lakimu ke pembantu kita, dari pembantu ke ayah kamu, dari ayah kamu ke bibimu yang adik ibu, dan dari bibimu ke suaminya, dari suaminya ke ibu, lalu dari ibu ke sopir kita, lalu dari sopir kita ke kakak perempuanmu, dan jika kakak perempuanmu kena sipilis... maka seluruh desa akan terkena! Jadi, ibu sangat berharap kamu tidak pulang untuk menyelamatkan desa kita!"

REVIEW FILM : ANGELS & DEMONS

| komentar



Film ini adalah sekuel dari Cerita film The DaVinci Code (2006). Kisah film ini masih tentang Professor Robert Langdon (Tom Hanks) yang kali ini ia ditugaskan oleh pihak CERN (Conseil Europeen pour la Recherche Nucleaire), sebuah Organisasi Penelitian Nuklir Eropa, bekerja sama dengan tim kepolisian Swiss Guard untuk menyelidiki sebuah pembunuhan, yang nantinya akan membuka tabir mengenai pembunuhan empat kardinal dan penghancuran gereja St. Peter's Basilica.



Komentar : Sewaktu saya iseng-iseng mengorek isi laptop teman, secara tak sengaja saya menemukan film ini dan langsung menontonnya.  Dari melihat judulnya saya sempat mengira film ini adalah film bergenre horror atau thriller, dan ternyata dugaan saya salah. Angels & Demons adalah lanjutan dari film The DaVinci Code (2006), sama-sama diangkat dari novel laris fenomenal karya Dan Brown yang banyak menuai pujian sekaligus kontroversi di sana-sini. Masih ingatkah anda dengan film The DaVinci Code yang begitu banyak menuai kecaman dari berbagai kalangan, khususnya para pemuka agama Katholik, bahkan waktu tayang di bioskop Indonesia, ada teks yang tidak dicantumkan pada saat terjadi percakapan yang dianggap sensitif bagi umat pemeluk agama Katholik. Beberapa negara bahkan melarang film ini untuk tayang di negara mereka. Kini, Angels & Demons bermain lebih 'ringan', mungkin agar tidak mengulang hal serupa. Well, ini termasuk recommended movie  menurut saya. Banyak yang bilang bagus, ada juga yang bilang biasa aja, kalau menurut saya pribadi sih cukup bagus. Hehe.. Tom Hanks yang kembali berperan sebagai Robert Langdon menurut saya telah melakukan tugas dengan baik, malah lebih baik dibandingkan dengan di The DaVinci Code, meskipun banyak pihak yang bilang kalau Om Tom tidak cocok memerankan karakter Robert Langdon. Ohh yaa, akting Ewan McGregor sebagai Camerlengo Patrick McKenna juga lumayan bagus.  By The Way, saya sendiri belum baca novelnya, jadi tadi menontonnya pun tanpa beban, enjoy saja. Cuma memang menurut saya bagian ending terasa kurang 'greget', agak mudah ditebak. Bagi yang sudah baca novelnya pasti banyak yang terasa kurang, pokoknya serba kurang, tapi hal itu mesti dimaklumi, karena membuat film adaptasi dari novel itu memang susah lho guys, kalau anda ingin penjelasan yang lebih mendetail ya silakan beli dan baca novelnnya.

LOWONGAN KERJA NIH GAN !

| komentar

Bagi agan-agan yang sedang membutuhkan pekerjaan ini ada beberapa kesempatan kerja yang ditawarkan.



1. Bakrie Group: gaji Rp 700 juta, penempatan daerah porong sidoarjo, jenis pekerjaannya menguras kolam lumpur lapindo.

2. Kemenpora: gaji Rp 50 juta, penempatan daerah senayan, pekerjaannya motongin rumput stadion GBK pake gunting kuku.

3. PT Abon Mandiri: gaji Rp 50 juta, kerjanya gebukin pantat sapi sampe jadi abon.

4. Radio Swasta Jakarta: gaji Rp 20 juta, tugasnya bikin suara ngiiiiiiiing dari tengah malem sampai pagi.


5. Dunkin Donat: gaji Rp 12 juta, khusus laki-laki, syarat minimal pendidikan D3, penampilan menarik, memakai seragam, tanpa memakai celana, tugasnya bolongin donat.

Agan berminat ?

#cuma bercanda

REVIEW FILM : TRANSFORMERS II REVENGE OF THE FALLEN

| komentar



Ceritanya masih tentang Sam Witwicky (Shia LaBeouf) yang mulai melanjutkan pendidikan ke jenjang kuliah. Suatu hari, tanpa sengaja Sam menemukan sesuatu yang berhubungan dengan asal usul para robot Transformers dan sejarah tentang keberadaan mereka di Bumi, dimana ternyata ras robot itu sudah mendatangi Bumi dari ribuan tahun yang lalu. Sam lalu mulai mendapatkan penglihatan di kepalanya tentang simbol-simbol pecahan sisa Allspark. Ternyata simbol tersebut merupakan sesuatu yang penting bagi kelangsungan kehidupan di Bumi, karena kalau sampai jatuh ke tangan Decepticon, maka mereka akan menghancurkan matahari, dan otomatis ras manusia akan punah. Sam sekuat tenaga mencari tahu tentang simbol aneh ini, yang belakangan ia ketahui bahwa simbol ini memiliki potongan-potongan simbol lain yang tersebar di berbagai belahan dunia. Dibantu para Autobots, sang kekasih Mikaela (Megan Fox), dan dua teman lain, mereka langsung mencari keberadaan simbol lainnya.


Komentar : Well, filmnya keren! tak mengecewakan meskipun durasinya lumayan panjang sekitar 2 jam 30 menit. Tapi entah kenapa saya tetap lebih suka film yang pertama daripada yang kedua ini, sepertinya di film yang pertama'feel'nya lebih mengena. Kalau kali ini lebih fokus ke adegan action, dan pengenalan ke robot-robot baru yang memang lebih banyak. Overall, menurut saya filmnya bagus, adegan actionnya juga keren, unsur komedi yang ditambahkan dalam film juga sangat membantu agar penonton tidak bosan melihat robot yang bertarung  terus-menerus, lalu didukung juga dengan pemandangan Mesir dan Yordania yang unik. Memang banyak kritik yang ditujukan pada film ini, tapi intinya semua tergantung selera masing-masing orang juga kan?. Lalu sepertinya si cantik Megan Fox terlalu diekspos keseksiannya di film ini, ya mungkin karena para cowok (termasuk saya) memang menyukainya sebagai penyegar mata ha..ha.. . Tapi tunggu!..sekarang bukan hanya Megan Fox saja lho, ada si cantik Isabel Lucas juga! Dan kalau dari segi visual effects tak perlu diragukan lagi, tak ada yang menyangkal bahwa Michael Bay memang jagonya urusan ini! Masalah akting lumayan oke, Shia LaBeouf semakin memperkuat imagenya dalam action movie. Megan Fox sebenarnya aktingnya biasa saja (jika dibandingkan dengan film pertama), cuma ya itu, muka cantik, body aduhai, enough? maybe!. Namun yang agak disayangkan yaitu endingnya yang boleh dibilang 'gampang’,. Pokoknya anda wajib nonton film ini! Oh iya btwmy favourite robot in ROTF is DevastatorWhat is yours? :)

Tester Anggur Terbaik

| komentar


Di sebuah pabrik minuman anggur dengan merek terkenal menemui kendala karena seorang tester minumannya meninggal dunia.



Bos perusahaan minuman tersebut mulai mencari orang untuk mencari pengganti karyawan tester tersebut untuk segera dipekerjakannya.



Pada suatu hari datanglah seorang pemabuk dengan pakaian compang-camping, kotor dan dekil datang untuk melamar pekerjaan sebagai tester. Si bos mencari cara untuk mengusirnya kemudian menemukan cara dengan memberinya sebuah ujian. Si bos memberi segelas minuman untuk dicoba.



Si dekil mencobanya dan berkata "Ini anggur merah, muscat, sudah berumur tiga tahun, tumbuh di lereng utara, disimpan dalam dalam kontainer baja".



"Itu benar", kata si bos agak terheran-heran namun biasa saja reaksinya, lalu memberinya satu gelas lagi.



"Ini anggur cabernet, merah, delapan tahun, lereng barat daya, disimpan dalam tong kayu oak."



"Benar!" kata si bos yang reaksinya langsung tercengang-cengang mengetahui kemampuan si dekil ini.



Dia lalu mengedipkan mata pada sekretarisnya untuk menyarankan sesuatu.



Sekretaris kemudian ke belakang sebentar untuk buang air kecil dan menampungnya dalam gelas lalu diberikan kepada sang bos untuk melanjutkan test.



Setelah mencicipi isi gelas tersebut si dekil berkata "Berambut pirang, umur 26 tahun, hamil tiga bulan dan jika anda tidak memberi saya pekerjaan, saya akan memberitahu siapa ayahnya."



"Anda diterima bekerja di perusahaan ini"kata si bos.




*ngakakk..

Tidak Boleh Cerewet

Kamis, 27 Maret 2014 | komentar

Anton mengajak kekasihnya makan malam untuk meminta maaf karena lupa memberi hadiah saat Valentine. Saat makanan siap disantap, Anton mulai bicara, “Sayang, maafkan aku ya. Aku lupa memberimu hadiah…,” dia kaget karena ada hal yang mengejutkan, “eh, Sayang, lihat…,” tapi belum selesai berbicara, sang kekasihnya menyela sambil sedikit membentak.
“Sudahlah! Kalau makan, ya makan dulu. Tidak usah cerewet!” dengan sikap yang cuek dan geram sang kekasih memotong pembicaraan Anton. Karena takut kekasihnya semakin marah, Anton pun memutuskan untuk diam saja. Baru, setelah makanan selesai disantap, sang kekasih membuka pembicaraan.

“Kamu mau ngomong apa tadi?” tanya kekasihnya dengan emosi yang lebih stabil.

“Tadi waktu kamu makan mi itu, di daunnya ada ulat yang ikut kamu makan,” bisik Anton dengan lirih.

“Kenapa kamu tidak memberitahuku!!!!!” bentak sang kekasih.


Anton menjawab dengan santai, “Lha, katamu aku tidak boleh CEREWET!!??”

Guru Matematika

| komentar

Seorang Guru matematika bertanya kepada murid-muridnya:
Guru : “Seandainya pesawat Boeing 747 Lion Air dipiloti oleh penyabu, dan mengangkut 560 orang anggota DPR RI, meledak di ketinggian 1000 feet dan jatuh di pegunungan berbatu tajam dengan kemiringan 45 derajat, berapa kemungkinan yang selamat ?”
Murid-murid menjawab serempak dan tegas : “Yang selamat 250 Juta rakyat Indonesia, Bu!”

Salah Pijit

| komentar

Suatu siang ada dua wanita yg maen golf. salah satu wanita mukul bola golf dg kenceng tp rupanya bola mengenai seorang pria d ujung hole yg lain. sang pria langsung tersungkur sambil memegangi selangkangannya dan berguling kesana kemari. melihat demikian wanita itu langsung menghampiri pria tsb.

''perbolehkan saya utk menolong, saya cukup ahli dlm memijat dan saya yakin bisa membebaskan Anda dr sakit'' ujar wanita tsb

''aduuh ohh jangan, gak usah repot, saya segera sembuh dlm beberapa menit lagi'' balas sang pria dengan tetap memegang kedua tangan menutupi celananya

tetapi wanita itu kekeuh memaksa, dan akhirnya pria memperbolehkan wanita itu memijatnya. wanita itu dengan lembut memindahkan kedua tangan pria dan membaringkanya ke sisinya. kemudian dia membuka celana sang pria dan mulai memijatnya

''bagaimana rasanya ?'' tanya wanita tsb


''rasanya sih menyenangkan tetapi JEMPOL TANGANKU MASIH SAKIT KENA BOLA !!''

Wasiat Sang Suami

| komentar

Sepasang suami-istri yg baru setahun menikah,mereka belum dikaruniai anak . . .

suatu hari suami sakit keras dan sekarat, dgn setia si istri menemani,


suami : "ma2!"

istri : ad ap pah

suami : mah ku mau pesan sesuatu pd mu"

istri :"jgn ngmong gitu dong pah" (dengan mata berkaca-kaca)

suami : istri ku "ku mhon sepeninggalnya papah nanti, papah harap kamu mau nikah lgi ama si Udin".

istri : "apa2'n sih pah, si Udin kan musuh bubuyutan papah,dia yg selalu ngejahatin km pah (dg wajah heran).

"dengan nafas terakhir suami berwasiat"

Suami : ia mah,biar si udin ngerasain sengsara nya hidup ama kamu mah"

"seketika itu suami meningal".

Istri :$$#@$@$##&$&#

REVIEW FILM : HOTEL FOR DOGS

Sabtu, 08 Maret 2014 | komentar



Ceritanya tentang kakak beradik yatim piatu Andi (Emma Roberts) dan Bruce (Jake T. Austin) yang selama ini selalu berpindah dari satu keluarga angkat ke keluarga angkat lainnya. Mereka dibantu oleh seorang pekerja sosial bernama Bernie (Don Cheadle) yang sayang pada mereka dan selalu membantu mereka untuk mendapatkan orang tua asuh yang ideal. Andi dan Bruce tidak hanya berdua, mereka selalu ditemani oleh seekor anjing lucu-bandel-tapi pintar, Friday. Terakhir Andi dan Bruce tinggal di rumah keluarga Scudder yang sangat menyebalkan dan pelit, kerja mereka sehari-hari  hanya menyanyi tidak karuan. Selama ini Andi dan Bruce pun selalu menyembunyikan Friday, karena keluarga angkat mereka tidak suka memelihara anjing. Akhirnya karena kebingungan mencari tempat tinggal untuk Friday, secara tidak sengaja mereka berdua menemukan sebuah hotel tua yang sudah lama tidak dipergunakan lagi. Ternyata di dalam hotel tersebut sudah tinggal dua ekor anjing liar. Dengan dibantu oleh teman baru mereka, Dave (Johnny Simmons) dan Heather (Kyla Pratt), serta Mark (Troy Yahudi), mereka berlima pun akhirnya mengubah hotel tua tersebut menjadi tempat penampungan bagi anjing-anjing liar.


Komentar : Suatu sore saya bingung mencari tontonan bagus di televisi, sampai ketika jari saya memencet channel Tr*ns TV dan saya tonton film ini. Dan ternyata . . . film ini tidak buruk kok!. Kalau dari segi cerita ya memang klise. Tapi tontonan ini cocok sekali untuk dijadikan hiburan anda, tak perlu berpikir saat menontonnya. Belum lagi untuk anda para lelaki (termasuk saya) dijamin tak akan bosan memandangi wajah aduhai Emma Roberts he..he.. . Saya jamin anda juga akan terhibur saat melihat aksi-aksi para anjing pintar yang ada di film ini. Apalagi kalau anda sekalian ajak anak dan ponakan anda yang masih kecil, wah dijamin sehabis nonton film ini mereka bakal langsung merengek ingin memelihara anjing. Hihi… 

REVIEW FILM : SHINJUKU INCIDENT

| komentar



Kisah film ini bercerita tentang komunitas imigran gelap asal China yang tinggal di Tokyo. Jackie Chan disini berperan sebagai Steelhead, seorang pekerja keras yang jujur dari China. Steelhead berangkat ke Jepang untuk mencari kekasihnya, Xiu Xiu (Xu Jinglei), yang hilang disana. Bersama saudaranya, Jie (Daniel Wu), dan beberapa imigran gelap asal China lainnya, Steelhead tinggal dan berusaha untuk bertahan hidup di Jepang. Namun naasnya, ia akhirnya mengetahui kalau kekasihnya tersebut telah menjadi istri dari seorang pemimpin Yakuza di Shinjuku bernama Eguchi (Masaya Kato). Beruntung ia bertemu dengan pekerja cafe asal China juga, Lily (Fan Bingbing), yang setia menemani. Karena sakit hati, Steelhead yang tadinya polos akhirnya ikut dengan teman" seperjuangannya untuk mencari uang dengan cara menipu sana sini. Puncaknya pada saat keadaan membuatnya masuk ke lingkaran Yakuza dan menjadi pemimpin di salah satu wilayah di Shinjuku. (Saya tidak mau spoiler disini, agar yang belum nonton penasaran).

Komentar : Mau lihat Jackie Chan berperan beda dari biasanya? Berarti anda wajib nonton The Shinjuku Incident ! Hohoho.. Di film ini kita akan melihat sisi lain dari seorang Jackie Chan yang biasanya tampil jago bertarung namun sekaligus lucu. Beberapa bagian di film ini cukup sadis lho, soalnya cukup banyak adegan yang disensor dalam film ini. Paling merinding waktu ada adegan tangan dipotong! Dan entah benar atau  tidak, saya juga sempat mendengar desas-desus yang mengatakan kalau film ini tak lolos sensor di China. Jalan cerita film ini cukup kuat, moral yang disampaikan juga bagus. Intinya, orang yang paling baik pun kalau sudah punya kekuasaan di tangan pasti bisa mudah berubah! Well, banyak yang bilang Jackie Chan kurang cocok berperan seperti ini, tapi menurut saya cocok-cocok saja kok. Sepertinya sudah waktunya untuk om Jackie pensiun bertarung, kasihan juga mengingat usianya yang bertambah tua, pasti stamina fisik juga berkurang. Aktingnya disini menurut saya sangat pas, kesannya orang baik yang terdesak keadaan dan jadi beringas gitu. Ada satu lagi peran yang cukup mencuri perhatian, yaitu aktor Jepang Naoto Takenaka yang berperan menjadi seorang polisi bernama Kitano. Hubungan yang dijalin antara Kitano dan Steelhead benar-benar terasa. Selain Naoto Takenaka, aktor Jepang lainnya yaitu Masaya Kato juga cocok sekali menjadi pimpinan Yakuza, wibawanya ada. Daniel Wu yang kedapatan peran sebagai Jie juga mampu menjalankan tugas dengan baik, yang awalnya penakut, lalu malah menjadi pemberontak yang menyebalkan. The Shinjuku Incident termasuk film Mandarin yang wajib anda tonton! Apalagi didukung dengan para pemainnya yang multinasional (Hongkong, Taiwan, Jepang).

REVIEW FILM : FAST & FURIOUS IV

| komentar


Cerita kali ini tentang Dominic Toretto (Vin Diesel) dan Brian O'Connor (Paul Walker) yang terpaksa harus bertemu karena memburu orang yang sama, yaitu Antonia Braga (John Ortiz). Dom yang sedih karena pacarnya Letty (Michele Rodriguez) meninggal dibunuh oleh anak buah Braga berencana untuk membalas dendam. Sedangkan Brian yang memang bekerja sebagai agen FBI ditugaskan untuk menangkap Braga.

Komentar : Dan ternyataaaaa..eng ing eng..bagus kok filmnya! Tadinya saya sempat pesimis, karena film yang kedua dan ketiga tak sebagus yang diharapkan. Kalau film yang pertama memang the best deh! Jadi teringat zamannya The Fast and The Furious (2001) dulu, para cowok langsung terkena “virus” untuk memasang lampu di bawah kolong mobil mereka. Kocak! Fast & Furious ke-4 ini memang sengaja dibuatmenjadi lanjutan langsung dari yang pertama. Para pemain dari yang pertama pun langsung digandeng ulang, apalagi 4 pemain intinya, Vin Diesel, Paul Walker, Michele Rodriguez, dan Jordana Brewster. Tapi sayang, Michele Rodriguez cuma tampil sebentar disini, karena dia diceritakan mati dibunuh. Tak apalah, biarpun sebentar tapi Michele tetap berhasil mencuri perhatian kok! Aksinya di awal film cukup keren! Bagi saya Michele memang cocok dapat peran seperti ini, kesan cewek tomboynya cukup terasa, memang sih tak terlalu cantik, tapi keren! Disini persahabatan antara Dom dan Brian cukup terasa, adu balap juga oke, lengkap dengan soundtrack-nya yang mantap (khasnya film Fast & Furious). Tapi sayang ...menurut saya mobilnya kurang up-to-date, yang dipakai kok cuma macam Supra dan Nissan Skyline? Kenapa tidak ditambahkan yang baru? Mungkin memang sudah trademarknya mungkin yaa? Atau memang mobil balap paling oke cuma yang itu? Menghemat biaya produksi mungkin? Wallahu’ alam, mungkin hanya anak-anak otomotif yang bisa menjelaskannya.

REVIEW FILM : TWILIGHT

| komentar



Kisah film ini bermula ketika Bella Swan (Kristen Stewart) baru saja pindah dari Phoenix, Arizona yang mayoritas bercuaca panas ke Forks, Washington yang mayoritas cuacanya hujan untuk tinggal bersama ayahnya, Charlie, setelah ibunya, Rene, menikah dan tinggal bersama suami barunya, Phil, seorang pemain bisbol. Setelah pindah ke Forks, Bella akhirnya tertarik pada seorang pemuda misterius yang tampan, yang merupakan teman sekelasnya di pelajaran Biologi, Edward Cullen (Robert Pattinson), yang ternyata merupakan seorang vampir vegetarian (vampir yang meminum darah hewan, bukan manusia). Edward mempunyai kemampuan seperti halnya vampir yang lain (kuat, cepat, apabila terkena matahari langsung maka tubuhnya berkilauan dan pada saat tertentu matanya dapat berubah warna)selain itu edward juga mempunyai sebuah bakat untuk dapat membaca pikiran orang lain.tapi dia tak mampu membaca pikiran bella. Pada awalnya, Edward berusaha menjauhi Bella karena Edward selalu merasa tergoda jika menghirup aroma darah Bella. Akan tetapi lama kelamaan akhirnya Edward dapat mengatasi masalah tersebut dan kemudian mereka pun jatuh cinta satu sama lain, yang membuat sekolah membicarakan mereka. Suatu ketika, Bella diajak untuk melihat keluarga Cullen bermain bisbol. Tanpa disangka, tiba-tiba datanglah sekelompok vampir nomaden yang terdiri dari James (vampir dengan bakat melacak), Victoria (vampir dengan insting melarikan diri yang luar biasa hebat dan merupakan pasangan dari James), serta Laurent. Begitu bertemu dengan Bella, James sudah mulai mengincar darah Bella. Semua anggota keluarga Cullen bersatu untuk menyelamatkan Bella. Bella melarikan diri ke Phoenix, Arizona bersama Alice (vampir dengan bakat melihat masa depan) dan Jasper (vampir dengan bakat mengendalikan perasaan di sekitarnya dan merupakan pasangan dari Alice). Saat kabur ke Phoenix, Bella dijebak oleh James. Untungnya Edward dan keluarganya segera menyadari hilangnya Bella dan segera bergegas untuk pergi menyelamatkan Bella. Edward tiba tepat pada waktunya dan berhasil menyelamatkan Bella, setelah itu mereka segera kembali ke Forks dan mengikuti acara prom yang diselenggrakan oleh sekolah mereka.

Komentar : Hmm..menurut saya Twilight mengecewakan! Kata orang-orang, bila dibandingkan sama novelnya sih bagus novel kemana-mana. Beruntunglah saya bukan pengemar film-film horor romantis macam ini, apalagi tujuan saya menonton film ini hanya sebagai film selingan. Cukup menggelikan bagi saya melihat tokoh-tokoh vampir dalam film ini, mulai dari vampir yang kuliah, mempunyai mobil mewah, hingga tinggal di vila mewah nan modern. Yang tak kalah aneh Robert Pattinson yang berperan sebagai  Edward Cullen kesannya agak berlebihan, dari mulai lipstik yang kemerahan sampe ekspresinya yang kadang aneh bikin saya jadi senyum-senyum sendiri. By The Way, bagi yang belum baca novelnya tidak saya sarankan untuk nonton film ini, karena  nanti yang ada malah tidak mengerti jalan ceritanya. Soalnya ceritanya banyak sekali yang dipotong dari novel (kata para netizen yang sudah baca novelnya sih gitu, karena saya sendiri belum baca novelnya). Tapi saya juga memaklumi, membuat film adaptasi dari novel memang susah! Intinya untuk para fans berat Twilight maklumi dan enjoy saja saat menonton film ini.

Jadi Pasien RSJ

Jumat, 10 Januari 2014 | komentar

Andi berkunjung untuk menjenguk kerabatnya di sebuah RSJ.
Seorang Dokter menghampirinya untuk mengajak andi ngobrol-ngobrol tentang segala hal, mulai dari bagaimana penanganan pasien sampai ke masalah2 umum dalam hidup Andi..

Sampai akhirnya Andi bertanya kepada Dokter itu, “Dok, gimana sih caranya Dokter ngetest pasien2 Dokter itu masih gila atau sudah waras?”

“Oh mudah saja, kami mengisi bathtub sampai penuh, lalu kami memberikan pasien itu :
- Sendok
- Gelas
- Gayung
Lalu kita minta dia untuk mengosongkan bathtub”, jawab si Dokter.

“Ooooh… kalo itu saya pasti milih gayung, soalnya itu paling gede” kata andi.

Terjadi keheningan sejenak

Lalu sang Dokter berkata, “Tidak, kalo orang itu sudah normal, dia akan cabut sumbat bathtub nya …
Ngomong-ngomong, kamu mau tempat tidur yang di dekat jendela atau tidak?”.

Sejak itulah akhirnya Andi dirawat juga di RSJ tersebut...

Bagaimana dengan Anda ??


JUJUR AJA DEH  … APAKAH ADA DIANTARA ANDA ..... YANG BARUSAN JUGA PILIH GAYUNG ???

REVIEW FILM : MADAGASCAR ESCAPE 2 AFRICA

| komentar



Film sekuel dari  Madagascar ini becerita tentang Alex, Marty, Melman, dan Gloria yang ingin pulang ke tempat mereka awalnya berasal, yaitu Central Park Zoo - New York. Mereka berempat dibantu oleh para pinguin sok jenius dan si raja lemur, King Julien, beserta anak buahnya. Dasar memang sial, pesawat yang mereka tumpangi jatuh di tengah jalan, maunya kembali ke New York, mereka malah terdampar di Afrika! Pertama sampai disini mereka berempat senang bukan main, apalagi Alex si raja singa yang akhirnya bertemu kembali dengan ayah dan ibunya di Afrika. Lalu, Marty si zebra bawel merasa bertemu dengan teman" yang sejenisnya yaitu kawanan para zebra. Melman si jerapah lugu menjadi dokter di kalangan para jerapah. Dan Gloria si kuda nil centil sibuk PDKT sama kuda nil jantan bernama Moto.


Komentar : Menurut saya lucu sih melihat tingkah para binatang di film Madagascar ini, saya baru melihat gambarnya aja udah bisa ketawa, apalagi nonton filmnya! Hehe.. But i must admit that this film is not better than the first one! Bagusan Madagascar yang pertama! Huhuhu.. Memang sih di film ini tetap banyak bagian-bagian  yang menurut saya lucu dan berhasil bikin saya ketawa, tapi tetep aja kayaknya ada yang kurang... Apalagi filmnya tuh cepet banget! Perasaan baru mulai, tahu-tahu udah habis . . . Ckckck.. Ya..klo buat hiburan aja sih boleh juga nonton film ini, lumayan liat muka dodolnya Marty dan Melman! Hehehe.. Psssstttt..di film ini Melman ngakuin rasa cintanya sama Gloria lho! So sweeeet. Overall film ini cocok banget deh buat ditonton bareng keluarga di akhir pekan.

Arti Sebuah Nama

| komentar

Di sebuah RS Bersalin seorang perawat sedang mendata nama2 bayi yg baru dilahirkan.
Perawat: “Siapa nama anak Ibu?”

Bu Ali: “LA BARJI.”
Perawat: “Masih turunan Arab rupanya…”
Bu Ali: “Bukan… karena LA-hir pas le-BAR-an ha-JI.”

Bu Badu: “PEDRO CARLOS.”
Perawat: “Pasti turunan Spanyol.”
Bu Badu: “Bukan… itu karena ayahnya PE-rnah DR-op O-ut CAR-ena bo-LOS.”

Ny Dina: “ALYA NANDIKA.”
Perawat: “Aduh cantiknya… apa ada artinya?”
Ny Dina: “AL-hamdulillah bia-YA persali-NAN DI-tanggung KA-ntor.”

Ny Euis: “NURDIN HALID.”
Perawat: “Wow… apa anda pengagum ketua PSSI?”
Ny Euis: “Ooo bukan… eta mah karena NUR-unin DI-a N-ampaknya H-al yg p-A-ling su-LID.”

Ny Fani: “LARS MASARO.”
Perawat: “Turunan Jerman-Itali?”
Ny Fani: “Bukan… karena LA-hi-R pa-S MA-lam SA-tu su-RO.”

Ny Iyem: “PAIJO.”
Perawat (mulai pusing): “PA-sti I-ki wong JO-wo.”

Ny Iyem: “Inggih Bu…”

REVIEW FILM : BOLT

| komentar



Alkisah Bolt adalah anjing diadopsi oleh Penny dari kecil. Bolt setia mengikuti Penny syuting film dimana ceritanya tentang anjing berkekuatan super, Bolt lah yang menjadi pemeran utama film tersebut. Dari kecil ia tidak pernah menjalani hidup seperti anjing normal lainnya, ia benar" mempercayai kalau dirinya mempunyai kekuatan super dan keinginannya hanyalah untuk selalu melindungi majikannya, Penny. Namun, suatu saat perubahan dilakukan oleh pihak produksi film, karena takut rating film Bolt turun, maka dilakukan rencana di salah satu episodenya, dimana berakhir dengan cerita Penny diculik oleh penjahat, si Mata Hijau. Bodohnya Bolt, ia berfikir kalau Penny benar" diculik! Ia lalu kabur dari lokasi dan berusaha mencari Penny. Disinilah petualangan Bolt sebenarnya dimulai. Bolt tidak sendirian lho, diperjalanan ia ditemani oleh kucing hitam bernama Mittens dan si hamster gendut bernama Rhino.


Komentar : Sejujurnya saya bukan pecinta film animasi, dan ga terlalu banyak film di genre ini yg telah saya tonton. Satu-satunya alasan saya menonton film animasi adalah murni  ingin mencari hiburan, Yup! film-film animasi memang identik dengan cerita yang dibalut dengan komedi. Salah satunya ya film Bolt ini yang kata adik saya katanya lucu! Dan ternyata, memang lucu ! Ga mengecewakan deh nonton Bolt!Tema filmnya meskipun animasi  tapi unik, jalan ceritanya juga ga ngebosenin, ringan banget! Cocok ditonton anak-anak sampai dewasa. Recommended  buat semua umur J

Pembantu Cerdik

| komentar

Suatu hari, seorang wanita pembantu rumah tangga mendatangi majikan perempuannya.
Pembantu: "nyonya, saya mau minta naik gaji.."
Nyonya: "kenapa saya harus menaikkan gaji kamu?"
Pembantu: "ada 3 alasan nyonya.. Pertama saya membersihkan rumah lebih bersih daripada nyonya."
Nyonya: "siapa yg bilang?"
Pembantu: "Tuan yg bilang nyonya".
Nyonya: "oh..."
Pembantu: "kedua, saya memasak lebih enak daripada nyonya."
Nyonya: "siapa yg bilang?"
Pembantu: "Tuan yg bilang."
Nyonya: "oh..."
Pembantu: :ketiga, saya di ranjang lebih hebat daripada nyonya."
Nyonya: "Hah!!! Apa tuan juga yang bilang !!?!! (Sedikit nada-nada curiga)"
Pembantu: "Bukan nyonya.., tapi tuan sebelah rumah yang bilang, kalo nyonya kurang hebat di ranjang"

Nyonya: "Ssssstt!!! Kamu minta naik brp???"
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. CerPenDi - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Premium Blogger Template