[tentoinfo™ | info dalam ringkasan 10]

Nggak Nyambung

Rabu, 12 Desember 2012 | komentar




Percakapan pada suatu ruang personalia yang sedang mencari pegawai baru

Boss : Nama saudara siapa ?

Pelamar : Anton pak...

Boss : Coba ceritakan tentang keluarga saudara ...!!

Pelamar : Saya 2 bersaudara, adik saya masih kuliah di Bandung. Orang Tua saya tinggal di Surabaya. Kakek dan nenek dari Bapak tinggal di Solo. Kakek dan nenek dari Ibu tinggal di Medan .. Paman dan Pakde semua tinggal di Jakarta.

Boss : Apakan saudara dapat berbahasa inggris ?

Pelamar : Yes .. sir ..

Boss : now tell to me about your family in english !!

Pelamar : Sorry sir .. i don't have family in english !



Ditilang Polisi

| komentar





POLISI : "Selamat sore... bisa tunjukin SIM atau STNK anda...?!!"...

: BUDI:"Aduh saya lupa enggak bawa pak..!!"

Polisi kemudian membuat surat tilang,,,

:BUDI: "Tolong Jangan tilang saya dong pak... saya mau
telpon bapak saya di kantor Ditlantas POLDA
sebentar ya pak...!!"

Mendengar SI BUDI berkata seperti itu... pak polisi langsung
kaget,,,

POLISI : "Bener itu bapak kamu kerja di
Ditlantas Polda..?"

:BUDI: "Iya Bener pak... kalo bapak enggak percaya
telepon saja pak... ini nomornya pak,,!!"

sambil memberikan secarik kertas yang berisi nomer HP
bapaknya yang bekerja disana,,

POLISI : "Ya sudah pergi sana...!!"

BUDI: "Wah Makasih banyak ya Pak,,!!"

Pak Polisi pun penasaran kemudian pak polisi menelpon nomer
HP tersebut,,??""


POLISI : "Halo... Selamat sore... benar nomor ini di
Ditlantas Polda..??"

Suara telepon : "iya Benar pak... apa yang bisa saya bantu pak...???"

POLISI : “Kalo boleh tau... ini di bagian apa ya...??”

Suara telepon : “Ini di bagian KANTIN pak… Bapak mau pesan nasi berapa bungkus..???”

POLISI : @$#%^&*?*)"*#% (sialan gw di kerjain)



Marinir Ndeso

| komentar



Alkisah, dalam suatu persidangan Militer yang mendakwa seorang marinir yang menyebabkan sebuah Kapal Selam tenggelam.
Hakim : " Sesuai hasil investigasi, anda yang menyebabkan kapal selam tenggelam, apa pembelaan saudara"
Marinir : "Maaf pak Hakim, saya merasa tidak bersalah, karena waktu kejadian itu saya juga lagi tidak bertugas,tetapi istirahat di tempat tidur"
Hakim :"tapi kami punya bukti, coba terangkan kejadian secara lengkap"
Marinir : "Pak, setelah betugas seharian, saya merasa capai dan ingin istirahat, seperti kebiasaan saya waktu di kampung, ketika saya gerah kepanasan dan mau istirahat saya membuka jendela rumah, begiru juga waktu di kapal selam, saya kegerahan dan saya buka JENDELA KAPAL itu Pak"

Hakim : "ngakak"

Anak Lugu

| komentar



Pada suatu hari seorang tukang kredit panci mendatangi rumah seorang nasabah nya.

tukang kredit : Assalamu'alaikum (dengan suara keras)

anak kecil : wa'alaikum salam

tukang kredit : mamah nya ada neng??????

anak kecil : mau nagih kredit panci yah??

tukang kredit : iyah neng, mamah nya mana? ada gak?

anak kecil : ehmmm??? gak ada mang (agak ketakutan)

tukang kredit : mamah nya kemana gitu neng?

anak kecil : ehmmm, mamah nya lagi ke tasik malaya

tukang kredit : akh, yang bener neng??? jangan bohong...

anak kecil : bener mang, neng mah gak bohong.

tukang kredit : emang nya neng tau gituh tasik malaya tuh dimana????

anak kecil : ehm, gak tau sih mang, ntar atuh neng tanya dulu yah

anak kecil sambil teriak kedalam rumah : "MAMAAAAH, TASIK MALAYA TEH DIMANA???????"

tukang kredit : ?????????????

mamah nya : !@#$%^&*()_)(*&^%$#@!@#$%^&*())_(*&^%$##@

Operator Ajaib

| komentar




#Saat menelepon...

Zack: Hallo..?

Operator : maaf.. Pulsa anda tidak mencukupi untuk melakukan panggilan. Segera isi ulang pulsa anda.

Zack: mbak.. Gimana kabarnya..?

Operator : alhamdulillah baik... Tapi pulsa anda tidak cukup untuk melakukan panggilan. Segera isi ulang pulsa anda.

Zack: mbak masih jomblo ya..?

Operator : iya.. Kok tau..? Tapi pulsa anda tidak cukup untuk melakukan panggilan. Segera isi ulang pulsa anda.

Zack: karena aku cinta sama kamu.

Operator : so sweet.. Aku juga cinta sama kamu. Sekarang pulsa anda sudah terisi sebesar seratus ribu rupiah..

Nenek Gaul

| komentar




Cucu : nek...nek!! kakek meninggal nek...!!

Nenek : kapan cu, kakek meninggal?

Cucu : sekarang nek, dia habis jatuh dari pohon jengkol..!!

Nenek : iya cu, nenek mau ganti baju dulu...

Cucu : cepat nek... ayo cepet... orang-orang sekampung dah pada ngumpul...!

Nenek : *panik*... cu pinjem HP mu bentar aja, PENTING..!!

Cucu : *bingung* buat apa nek?

Nenek : nenek mau buka 'fb' dulu mau ubah status menjadi lajang...!

Cucu : @/,"?!(gubrak)<€%

Hadiah Buat Istri

Kamis, 01 November 2012 | komentar



Seorang kakek 70-an tahun pergi ke pertokoan untuk membeli hadiah ulang tahun buat istrinya tercinta. Si kakek kebingungan karena seingatnya tidak ada satupun barang keperluan wanita yang belum dimiliki istrinya.

Ketika si kakek melewati sebuah toko pakaian dalam, timbul keinginannya untuk membelikan baju tidur yang transparan dan seksi agar istrinya senang dan merasa muda kembali. Si kakek masuk dan disambut oleh seorang pramuniaga.

"Saya ingin membeli baju tidur yang paling seksi dan paling transparan," kata si kakek. Si pramuniaga mengangguk, mengambilkan apa yang diinginkan si kakek dan membungkusnya dengan rapi. Si kakek pun pulang dan memberikan kadonya ke istrinya. "Selamat ulang tahun. Bukalah di kamar."

Si istri membawa kadonya ke kamar dan membukanya. Dengan penuh suka cita dicobanya baju tidur transparan tersebut. Saking transparannya, seolah-olah dia tidak pakai baju sama sekali. Tiba-tiba timbul ide di kepalanya untuk memberi kejutan kepada suaminya dengan tampil tanpa memakai apapun. "Sayang ke sini deh," katanya memanggil suaminya.

"Ya ampunnn! Baju mahal-mahal kok dibiarin kusut begitu, setrika dong!" jerit sang suami kaget.

Dokter & Pasien RSJ

| komentar



Ceritanya di rumah sakit jiwa ...
seorang pasien dtg laporan ke dokternya
pasien : "dokter, temanku gila.."
dokter : "emang kenapa ?"
pasien : "masa dy naik ke meja trus teriak2... hay aku jadi lampu"
dokter : "oh gitu ya...yuk tunjukin, dokter mau lihat " (sambil mikir
nih org dah sembuh kali)
pasien : "klo dah liat dokter mau apa ?"
dokter : "ya dikasih tau supaya dy mau turun dr meja"
pasien : "jangan... jangan.. dokter "
dokter : "loh kenapa ?"
pasien : "nanti gelap dokter"
dokter : (dalam ati) kirain dah sembuh"

3 Orang Preman

| komentar



Alkisah ada 3 orang preman, mau mabuk''an di siang hari. Ketiga preman tersebut masuk ke sebuah toko yang menjual kebutuhan sehari'',termasuk menjual minuman keras.

Preman 1 (tattonya cuma di kedua tangan) : Woi, gua minta green sands satu pak ! Cepetan !
Penjaga Toko : oke oke ( dengan cukup takut)

Preman 2 (tattonya cuma di badan, nggak ada di kaki) : WOI ! Lu mau mati nggak? kalo nggak cepetan kasih miras disini! dah mau mabok neh!
Penjaga Toko : siap, siap (sudah mulai takut)

dan preman ketiga muncul. Penjaga toko sudah merinding ketakutan karena preman ini tatonya disekujur tubuh, dari kepala sampai ujung kaki

Preman 3 : WOI ! (menggebrak meja) !!!! Aqua gelas nggak dingin satu ya....

Mouse Handphone

Rabu, 17 Oktober 2012 | komentar



Ketika di kantor yang lama, saya seringkali diberi peringatan oleh atasan karena kinerja yang kurang memuaskan. Setelah itu saya mencoba memperbaiki diri dengan cara selalu berpura-pura rajin untuk “menjilat” atasan saya itu. Setiap hari saya selalu mencoba tampil sibuk dengan muka berkerut, lengkap dengan mata yang lekat tak pernah lepas dari layar komputer.

Sampai pada suatu sore, kebetulan di kantor hanya tinggal saya dan atasan, sedangkan pegawai lain sudah lebih dulu pulang. Untuk menjalankan misi pura-pura rajin, saya sengaja tak pulang seolah masih sibuk megerjakan tugas kantor. Saya pun berakting pura-pura menelepon beberapa klien dengan suara keras, berharap atasan menyangka saya sibuk mencari konsumen.

Setelah saya kira cukup, saya pun menaruh ponsel di dekat mouse komputer, dan mulai membuka situs porno sambil memasang headphone untuk mendengarkan suaranya. Seperti biasa saya sok sibuk membaca file dengan mimik serius. Karena terlalu asyik, saya tak sadar ketika tahu-tahu atasan saya sudah berada di belakang saya.Dengan panik saya mencoba menutup window site yang saya buka dengan cara klik mouse berulang-ulang, tetapi tidak bisa. Atasan saya cuma berkata,”Klik mouse-nya dong, bukan handphone-nya. Dan lain kali kalau menonton film porno, colok dulu kabel speaker-nya supaya satu kantor tidak perlu ikut mendengar!” Ternyata saya tidak sadar kalau kabel headphone yang saya pakai lupa dicolokkan ke port-nya. Keesokan harinya saya pun dipanggil dan resmi mendapatkan surat peringatan dari perusahaan.(Joy, Jakarta)

Ide Bikin Malu

| komentar



Suatu ketika perusahaan kami dapat proyek untuk membuat iklan minuman suplemen khusus pria. Pimpinan tim kami orangnya judes, tapi manis. Diana nama leader kami, mengadakan meeting tim. Ketika diberi waktu untuk memikirkan ide terbaik, semua saling melontarkan ide, hingga ruang meeting menjadi ramai.
Sialnya saya ingin kentut. Saya pikir kalau ditahan sambil dikeluarkan pelan-pelan, kentut saya nggak akan terdengar. Sampai saya pikir saatnya tepat, saya bulatkan tekad buat kentut. Mendadak isi ruangan tiba-tiba kompak terdiam seperti sudah janjian. Walhasil kentut saya terdengar merdu oleh semuanya. Mereka tertawa dan saya keluar ruangan sambil menahan malu  dan Diana dibelakang saya bilang,”Ide kamu, terdengarnya enak tapi baunya busuk!” Malunya bukan kepalang!.(Yanuar, Bekasi)

Janji Seorang Pemabuk

| komentar (1)



           Alkisah, ada seorang pemabuk berjalan sempoyongan pulang ke rumah di malam hari. di tengah jalan, ia dicegat oleh dua orang  perampok. “Serahkan semua uangmu!” kata salah satu dari perampok.

             Si pemabuk dengan gemetar meraba-raba kantung bajunya untuk mencari sisa uang yang barangkali masih ada. Dengan setengah sadar, ia masih ingat sepertinya masih punya uang di kantung bajunya. Tapi ia heran karena tangannya tak menemukan apa-apa.

“Kalau kamu tidak menyerahkan uangmu, kamu akan kami bunuh!” perampok kedua mengancam sambil menempelkan ujung pisaunya di leher si pemabuk. dengan gemetar, si pemabuk menjawab,“Beri aku waktu sebentar”. 

Perampok itu menarik kembali pisaunya. Pemabuk itu lalu berlutut di tanah, kedua telapak tangannya menengadah ke langit. Ia berdoa di dalam hati,”Tuhan tolonglah aku. Jika Engkau selamatkan aku dari para perampok ini, aku berajanji tidak akan mabuk-mabukan lagi.”

Begitu selesai berdoa, ia merasa ada yang jatuh dari dalam bajunya. Ternyata sekeping uang perak. Menyadari bahwa ia sudah mendapatkan apa yang ia butuhkan, ia segera melanjutkan, “Tuhan lupakan doaku.”

Perkelahian Di Pesta Pernikahan

Senin, 15 Oktober 2012 | komentar



Suatu sore pesta pernikahan yang seharusnya dipenuhi keceriaan tiba-tiba berantakan. Semua orang di pesta tersebut malah saling pukul-pukulan dan tendang-tendangan sampai akhirnya pak polisi datang dan membawa semua orang di pesta tersebut untuk diinterogasi. Saat di kepolisian, semua pihak menyatakan asal mula perkelahian adalah sang pengantin pria dan pria pendampingnya.

Pak polisi pun menanyai mereka berdua,”Tolong ceritakan apa yang terjadi!” Si pria pendamping menjawab,”Masalahnya sebenarnya sepele, Pak. Saya hanya berdansa dengan pengantin wanita dan sebelumnya sudah minta izin ke dia (menunjuk si pengantin pria).” Sang pengantin pria menimpali,”Tapi dia kurang ajar, Pak.”

            Si pendamping membela diri,”Saya minta izin untuk berdansa dengan pengantin wanita. Satu lagu, dua lagu, dan saat lagu ketiga tiba-tiba dia tendang “anu” istrinya dengan keras (ouch!).” Pak polisi sambil meringis,”Wah, pasti sakit sekali rasanya!” Si pendamping menimpali lagi,”Buat pengantin wanita si nggak. Tapi tiga jari tangan saya patah gara-gara tendangan itu.”

Terpaksa Nyirih (TRUE STORY)

| komentar



Masa kuliah dulu, saya dan teman-teman tidak bisa dibilang alim, maklumlah mahasiswa seni. Pernah saat pulang dari kampus kami di kawasan Cikini, Jakarta Pusat, kami naik mobil menuju kawasan Rawamangun di Jakarta Timur untuk menginap di rumah salah satu teman. Karena mau menginap ramai-ramai, maka kami juga membawa sedikit penambah keceriaan yakni seamplop ganja.

Salah satu teman saya khawatir akan adanya razia polisi karena saat itu sudah tengah malam yang memang dikenal sebagai saatnya biasa polisi melakukan razia. Tiba-tiba saat lewat Jl.Pramuka, di kejauhan kami lihat ada keramaian mobil-mobil yang menepi. Panik, segera saja kami membongkar amplop ganja itu dan mulai memakan serta berjuang untuk menelannya secepat mungkin.

Parahnya di mobil itu minuman yang kami miliki hanyalah sebotol kecil air mineral, jadilah kami terpaksa menahan rasa kering dan mengganjal di leher. Yang lebih sialnya lagi ternyata mobil-mobil yang ramai berhenti itu hanya sekelompok tongkrongan anak muda klub mobil saja.(Rahadian, Depok)


Latihan Terjun Payung

| komentar



            Seorang prajurit menerima tugas dari komandannya untuk latihan terjun payung. Si prajurit bertanya pada komandannya,”Siap Pak!,tapi saya belum pernah terjun payung Pak.” Komandannya berkata,”Oke pertama-tama kamu lompat dan tarik tali di dada kananmu. Kalau tidak keluar parasutnya, tarik tali di dada kirimu. Setelah sampai di bawah ada bus yang akan menjemputmu dan nanti membawamu menuju ke kamp.”

Si prajurit tampak lega, “Dimengerti! Siap Pak laksanakan tugas.” Setelah lompat, dia tarik tali di dada kananya tapi parasutnya tidak keluar, lalu ia tarik tali di dada kirinya juga parasutnya tidak keluar. Dan dia pun bertanya-tanya dalam hati,”Jangan-jangan busnya juga nggak ada.”

Alasan AS Tidak Mau Menyerang Indonesia [TOP SECRET]

Jumat, 28 September 2012 | komentar



Sebenarnya habis Irak, Indonesia mau jadi sasaran berikutnya. Tentunya karena Indonesia negara berpenduduk  muslim terbesar. Tapi Pentagon membayangkan jika AS terpaksa harus menyerang Indonesia, berapa kerugian yang harus dipikul pihak AS dan berapa keuntungan pihak Indonesia dari kehadiran tentara AS di sana.

Begitu memasuki perairan daratan Indonesia, mereka akan dihadang pihak bea cukai karena membawa masuk senjata api dan senjata tajam serta peralatan perang tanpa surat izin dari pemerintah RI. Ini berarti mereka harus menyediakan "Uang Damai", coba hitung berapa besarnya jika bawaanya sedemikian banyak.

Kemudian mereka mendirikan Base camp militer, bisa ditebak di sekitar base camp pasti akan dikelilingi tukang Bakso, Tukang Es kelapa, lapak VCD bajakan, sampai obral Cel-Dam Rp10.000/3 Pcs. Belum lagi para pengusaha komedi puter bakal ikut mangkal di sekitar base camp juga.
Kemudian kendaraan-kendaraan tempur serta tank-tank lapis baja yang diparkir dekat base camp akan dikenakan retribusi parkir oleh petugas dari dinas perpakiran daerah. Jika dua jam pertama perkendaraan dikenakan Rp. 10.000,- (maklum tarif orang bule), berapa yang harus dibayar AS kalau kendaraan & tank harus parkir selama sebulan.

Sepanjang jalan ke lokasi base camp pasukan AS harus menghadapi para Pak Ogah yang berlagak memperbaiki jalan sambil memungut biaya bagi kendaraan yang melewati jalan tersebut. Dan jika kendaran tempur dan tank harus membelok atau melewati pertigaan, mereka harus menyiapkan recehan untuk para Pak Ogah.
Suatu kerepotan besar bagi rombongan pasukan jika harus berkonvoi, karena konvoi yang berjalan lambat pasti akan dihampiri para pengamen, pengemis dan anak-anak jalanan, ini berarti harus mengeluarkan recehan lagi. Belum lagi jika di jalan bertemu polisi yang sedang bokek, udah pasti kena semprit kerena konvoi tanpa izin. Bayangkan berapa uang damai yang harus dikeluarkan.

Di base camp militer, tentara AS sudah pasti nggak bisa tidur, karena nyamuknya busettt, gede-gede kayak vampire. Malam hari di hutan yang sepi mereka akan dikunjungi para wanita yang tertawa dan menangis. Harusnya mereka senang karena bisa berkencan dengan wanita ini, tapi kesenangan tersebut akan sirna begitu melihat para wanita ini punya bolong besar di punggungnya.

Pagi harinya mereka tidak bisa mandi karena di sungai banyak dilalui "Rudal Kuning" yang di tembakkan penduduk setempat dari "Flying helicopter" alias wc terapung di atas sungai.

Pasukan AS juga tidak bisa jauh-jauh dari peralatan perangnya, karena di sekitar base camp sudah mengintai pedagang besi loakan yang siap mempereteli peralatan perang canggih yang mereka bawa. Meleng sedikit saja tank canggih mereka bakal siap dikiloin. Belum lagi para curanmor yang siap beraksi dengan kunci T-nya siap merebut jip-jip perang mereka yang kalau didempul dan cat ulang bisa dijual mahal ke anak-anak orang kaya yang pengen gaya-gayaan.

Dan yang lebih menyedihkan lagi, badan Pasukan AS akan jamuran karena tidak bisa berganti pakaian. Kalau berani nekat menjemur pakaiannya dan meleng sedikit saja, besok pakaian mereka sudah mejeng di pasar Jatinegara di lapak-lapak pakaian bekas.

Peralatan telekomunikasi mereka juga harus dijaga ketat, karena para bandit kapak merah sudah mengincar peralatan canggih itu. Dan mereka juga harus membayar sewa tanah yang digunakan untuk base camp kepada para pemilik tanah. Di samping itu, mereka juga harus minta izin kepada RT/RW dan kelurahan setempat, berapa meja yang harus dilalui dan berapa banyak dana yang harus disiapkan untuk meng-Amplopi pejabat-pejabat ini.

Para komandan pasukan AS ini juga akan kena tugas tambahan mengawasi para prajuritnya yang banyak menyelinap keluar base camp buat nonton dangdut di RW 06, katanya ada Ayu Ting Ting di sana.

Membayangkan ini semua, akhirnya Bush dan Obama memutuskan untuk mundur.
(Sumber : Pentagon)

Sales Pintar

Rabu, 26 September 2012 | komentar



Seorang sales yang berpakaian rapi memberhentikan seorang bapak-bapak dan bertanya,
"Pak,apakah Anda bersedia membeli obat cuci mulut untuk seharga 500 ribu rupiah?"
Bapak itu pun berkata,
"Anda sudah gila ya? Itu mah perampokan!"
Sales itu pun sakit hati dan mencoba lagi,
"Bapak, karena mungkin harganya terlalu mahal, saya akan menjualnya setengah harga saja 250 ribu bagaimana?"
Lagi-lagi bapak itu berkata,
"Anda pasti memang sudah gila, pergi dari hadapan saya!"
Sales itu pun mengambil sesuatu dari tasnya dan mengeluarkan 2 kue lapis legit sambil berkata kepada bapak itu,
"Pak, harap anda bersedia menerima kue ini, anggaplah sebagai tanda maaf saya karena sudah menyusahkan   Bapak dari tadi".
Bapak itu pun mengambil kue tersebut dan segera memakannya , tapi tiba-tiba bapak itu memuntahkan kue tersebut dan berkata,
"Hei, kue lapis ini kok rasanya kayak tahi!"
Sales tadi menjawab,
"Memang Pak, sekarang bapak mau coba membeli obat cuci mulutnya?"   

Pegawai Kantor yang Pinter

Sabtu, 11 Agustus 2012 | komentar


Karena saking terburu-burunya seorang pegawai kantor yang mengendarai sepeda motor telat salah menempatkan motornya. Ia memarkirkan motornya di tempat parkir "khusus mobil direktur". Melihat kejadian tersebut petugas parkir buru-buru menegur pengendara motor tadi, "maaf pak, tempat parkir ini khusus mobil direktur!". "lho, apa direktur tidak boleh naik sepeda motor?" sahut si pegawai sambil meninggalkan petugas parkir itu yang terbengong-bengong.

(Caturati Wanityarti, 1980)

Sama-sama Terlambat

| komentar


suatu hari seorang pejabat yang juga seorang seniman berkenan membuka pameran lukisan. Setelah meresmikan, sang pejabat melihat-lihat sambil memberikan komentar atau kritik. Pada sebuah lukisan ia memperhatikan dengan penuh perhatian.  Tiba-tiba ia mengangguk-angguk ketika membaca judulnya. "Tepat sekali", katanya sambil tersenyum. Lukisan itu ternyata lukisan seorang wanita hamil dan roti bakar yang terbakar hangus. Judulnya "Terlambat mengangkat".

(Endang Kironosasi W., 1980)

Ngibulin Penjaga

Rabu, 11 Juli 2012 | komentar


lelucon ini menceritakan seorang pemuda kampung yang pergi nonton bioskop seorang diri. Ketika dia ingin masuk, setelah membeli karcis, ia diminta karcisnya oleh si penjaga dan karcis itu pun disobek, orang kampung itu merasa dirugikan. Maka ia keluar lagi untuk membeli karcis, tetapi untuk yang kedua kali,karcis itu pun disobek lagi. karena merasa keki ,ia pun keluar lagi dan membeli karcis kembali. tetapi kali ini dia membeli dua lembar karcis sekaligus, yang satu dibiarkannya untuk disobek yang satunya lagi dia simpan, setelah masuk ia tersenyum senyum, karena merasa telah mengibuli penjaga. Ketika ia menceritakan pengalamannya tersebut, terbahak-bahaklah teman-temannya

(Tjunggozali joehana)

Puisi Kota Medan

| komentar



Kota "panjaitan" terletak di kota "prapat jalan" jalan yang "manurung" di kelilingi "tobing-tobing", di mana banyak "tambunan" dari "batubara".
Sementara itu "perangin-angin" dari "hutabarat" bertiup "sitorus", serta membawa hawa-hawa yang "siregar", serta penuh "harahap"

Buaya Sungai Musi dan Babi Hutan

Jumat, 06 Juli 2012 | komentar


Pada suatu hari di sebuah hutan seorang pemburu berjalan ditepi sungai.Tiba-tiba munculah seekor harimau menyerangnya.Dalam keadaan tidak siap si pemburu hanya bisa tiarap untuk menyelamatkan jiwanya dari sergapan harimau itu.Sang harimau melompat diatasnya dan selamatlah si pemburu karena harimau itu melompat tepat ke mulut buaya yang langsung melahapnya.Pemburu itu segera meneruskan perjalanannya .

Belum begitu jauh dari tempatnya beranjak,tiba-tiba ada seekor babi hutan menyerangnya.si pemburu kembali ke tempat semula dan tiarap lagi.Si babi hutan tidak berhasil menyeruduk si pemburu dan malah terus nyelonong ke pinggir sungai. Di sana sudah menunggu si buaya yang sudah membuka mulunya lebar-lebar.Tanpa ampun lgi,babi hutan itu langsung ditelan oleh sang buaya . Tetapi tidak berapa lama,si buaya memuntahkan kembali babi hutan itu dari mulutnya.

"Kenapa dimuntahkan lagi?" tanya si pemburu.
"Ane haram makan babi" jawab buaya sungai musi itu

(Taslimah Widianti Kamil)
 
Support : Creating Website | Johny Template | Mas Template
Copyright © 2011. CerPenDi - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Premium Blogger Template